Klaus Bentele, LDA Halle Gigi anjing menjadi ornamen hiasan tas tangan tertua di dunia.
Arkeolog menemukan tas tangan tertua di dunia lewat penggalian di sebuah kawasan pemakaman dekat kota Leipzig, Jerman. Penutup tas gaya dari Zaman Batu tersebut berhiaskan gigi anjing yang berasal dari masa 2.500-2.200 Sebelum Masehi. Temuan tas ini sangat spesial. "Inilah pertama kalinya kita bisa menunjukkan bukti langsung adanya tas seperti ini," kata Susanne Friederich dari Sachsen-Anhalt State Archaeology and Preservation Office seperti dikutip National Geographic, Rabu (27/6/2012).
Frederich sebenarnya tidak secara langsung menemukan tas. Kulit atau kain yang menjadi bagian tas itu telah lenyap setelah ribuan tahun. Sisa-sisa yang ia temukan adalah gigi anjing yang tersusun rapi. Frederich menduga bahwa gigi tersebut menjadi ornamen penghias bagian tutup tas.
Gigi anjing penghias tas tangan tersebut ditemukan di wilayah seluas 100 hektar, yang pada tahun 2015 akan dibuka menjadi kawasan pertambangan. Di tempat itu telah ditemukan lebih dari 300 pemakaman, ratusan alat batu, anak tombak, gerabah, kancing batu, dan kalung amber. Ada pula perhiasan emas seberat 0,5 kg dari masa 50 SM.
Gigi anjing dan gigi hewan lain seperti serigala tampaknya menjadi ornamen idola saat itu. Bahan-bahan itu membuat tas menjadi lebih fashionable pada masanya. Selain gigi, cangkang mollusca juga menjadi salah satu ornamen penting. Bukti nyatanya adalah adanya selimut berhiaskan cangkang itu.
Baik tas maupun selimut dan perhiasan diduga menjadi penghias mayat yang akan dikuburkan. Ini terbukti dari penemuan di lokasi dekat pemakaman. Orang yang dikubur di pemakaman tersebut sepertinya orang yang spesial sebab tak semua orang dari Zaman Batu dikubur dekat perhiasan lengkap.